Eramuslim.com -Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, mungkin suatu hari kami akan melakukan serangan ke daerah Sinjar di Irak Utara secara mendadak.
Pemerintah Ankara berkali-kali mengklaim bahwa para anasir Partai Pekerja Kurdi (PKK) berlindung di daerah pengunungan Qandil dan Sinjar di Irak Utara. Militer Turki telah meluncurkan beberapa kali serangan udara ke daerah tersebut selama beberapa tahun terakhir.
Seperti dilaporkan IRNA dari Ankara, Erdogan dalam pertemuan dengan para gubernur dari Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) pada Jumat (30/3/2018), menuturkan bahwa operasi militer Turki di Suriah dan Irak akan berlanjut sampai kehancuran total PKK.
“Untuk membersihakn teroris dari daerah perbatasan, operasi eksternal militer Turki tidak akan berhenti,” ujarnya ketika menyinggung operasi Turki di Suriah Utara.
Dewan Keamanan Nasional Turki dalam sebuah pernyataan bernada ancama menyatakan bahwa tentara Turki akan memasuki wilayah Irak jika milisi Kurdi masih melakukan pergerakan di Irak Utara.
Militer Turki telah melakukan operasi militer di Afrin, Suriah sejak 20 Januari 2018 dengan alasan memperkuat keamanan dan stabilitas di perbatasan. Aksi sepihak ini diprotes oleh pemerintah Suriah dan banyak negara lain.(kk/kfr)
