Jubir Al-Qaidah AS Desak Umat Islam di Barat Lakukan Serangan dari "Dalam"

Juru bicara Al-Qaidah Amerika, Adam Gadahn, mendesak umat Islam di Barat untuk melakukan serangan dari ‘dalam’ terhadap "koalisi Zionis-Salibis" di negara-negara mereka, SITE Intelligence Group mengatakan pada hari Sabtu kemarin (23/10).

"Untuk saudara Muslim saya yang berada di negara-negara dari koalisi Zionis-Tentara Salib … ketahuilah bahwa Jihad adalah tugas Anda juga," ujar Gadahn dalam sebuah video, yang dikutip oleh SITE intelligence group.

Ia berbicara ditujukan kepada umat Muslim di komunitas imigran seperti masyarakat yang hidup di pinggiran kota Paris, London dan Detroit, atau mereka yang berada di Amerika atau Eropa untuk belajar di universitas atau mencari penghasilan sehari-hari di jalan-jalan kota," kata SITE.

"Anda memiliki kesempatan untuk menyerang para pemimpin kafir dan membalas terhadap mereka di tanah mereka sendiri, selama tidak ada perjanjian antara Anda dan mereka," tambahnya dalam video berdurasi 48 menit 20 detik yang diproduksi oleh sayap media Al-Qaidah, As-Sahab.

Dia mendesak Arab untuk memulai "operasi heroik mirip dengan invasi terhadap konsulat Amerika di Peshawar dan pemboman kedutaan Denmark di Islamabad," di kota-kota mereka dan ibukota mereka tegas Gadahn.

Bagaimanapun, adalah kewajiban untuk menghindari kerugian ataupun kerusakan terhadap milik umat Islam ketika melakukan serangan tersebut, katanya dalam bahasa Arab, dengan video yang menyediakan subtitle berbahasa Inggris.

Gadahn juga menyerukan umat Islam untuk menyerang pangkalan militer Amerika yang tersebar di seluruh semenanjung Arab, Teluk, dan di tempat lain … seperti yang dilakukan oleh Mayor Nidal Hasan, yang menembak rekan militer AS nya di Fort Hood, Texas, menewaskan 13 orang tentara AS.

Gadahn, yang juga dikenal sebagai Azzam Al-Amriky, lahir pada tahun 1978. Dia adalah penduduk asli California selatan dan telah muncul dalam beberapa rekaman video Al-Qaidah sejak tahun 2004.(fq/aby)