Kapal Perang Israel Dekati Kapal Bantuan Aktivis Yahudi di Perairan Gaza

Sebuah kapal perang Israel mulai mendekati kapal yang membawa aktivis Yahudi yang mencoba mematahkan blokade terhadap Jalur Gaza pada Selasa ini (28/9) di perairan Gaza, kata kapten kapal tersebut.

Kapal "Irene" adalah kapal terbaru yang mencoba mencoba mematahkan embargo 3 tahun di wilayah Palestina setelah serangan mematikan Israel pada armada Turki pada Mei lalu, yang menarik kecaman internasional.

Kapten kapal Glynn Secker mengatakan kapal perang Angkatan Laut Israel berada sekitar 20 kilometer dari kapal Irene, yang diperkirakan 40 kilometer dari pantai Gaza.

Secker mengatakan ia berharap angkatan laut tidak mencegat kapal Irene, yang membawa sembilan aktivis Yahudi dari Israel dan negara-negara lain.

"Kami tidak akan menuruti mereka, kami tidak akan membantu mereka," kata Secker. "Tapi kami tidak akan menghadapi mereka secara fisik. Kami tidak ingin terlibat dalam kekerasan."

Militer Israel belum berkomentar ketika ditanya tentang adanya pengiriman kapal perang mendekati kapal Irene. Namun sebelumnya, Israel mengatakan tidak akan campur tangan sampai kapal tersebut berusaha melanggar blokade.

Israel telah meminta kapal membatalkan misinya, yang Secker katakan membawa obat-obatan, mainan terapi, pemurni air dan mesin tempel, untuk dermaga di pelabuhan Israel.

Secker memprediksi, kapalnya akan ditarik ke pelabuhan Israel selatan Asdod, seperti yang terjadi dengan kapal sebelumnya yang mencoba mematahkan blokade.

Kementerian luar negeri Israel telah memberi label perjalanan kapal Irene tersebut sebagai provokasi yang bermotif politik.(fq/hrz)