Dua partai Islam Mesir, partai Islam Nahdhah dan Partai Riyadhah, telah mengumumkan partisipasi mereka dalam demonstrasi Jumat besok (26/8) untuk menuntut pengusiran duta besar Israel dari Kairo dan memotong ekspor gas ke Israel.
Partai Kebebasan dan Keadilan sayap politiknya jamaah Ikhwan dan Partai Trend Mesir , sementara itu, mengatakan mereka masih mempertimbangkan masalah ini, sementara Jamaah Islamiyah mengatakan bahwa kelompok mereka tidak akan ambil bagian dalam aksi besok.
Jumlah demonstran di Kedutaan Besar Israel menyusut pada Rabu malam kemarin, pada saat aksi protes berlanjut untuk hari kelima yang menuntut pemotongan hubungan diplomatik dengan Israel. Demonstran juga sempat bentrok dengan kelompok lain yang mencoba untuk membubarkan aksi mereka.
Pasukan bersenjata telah mengurangi kehadiran pasukan di kedutaan, sementara jumlah polisi ditingkatkan.
Pada bagian lain kementerian wakaf agama membantah bahwa bom molotov ditemukan di sebuah masjid di dekat kedutaan, dan masjid telah diututp kecuali saat waktu shalat tiba.(fq/amay)
