Ketakutan Serangan Al-Qaidah, AS dan Inggris 'Travel Warning' Warganya

Kementerian Luar Negeri Departemen Luar Negeri AS dan Inggris pada hari Ahad kemarin (3/10) mengeluarkan peringatan perjalanan (Travel Warning) ke warga negara mereka di Eropa, memberi peringatan akan adanya serangan teroris potensial dan mendesak untuk mengambil tindakan pencegahan di tempat umum dan sistem transportasi.

"Informasi sekarang menunjukkan bahwa al-Qaidah dan organisasi-organisasi afiliasinya berencana akan melakukan serangan teroris," katanya. "Pemerintah Eropa telah mengambil tindakan untuk berjaga-jaga terhadap serangan teroris dan beberapa negara telah berbicara secara terbuka tentang kondisi adanya ancaman level tinggi."

Hal ini mencatat secara khusus bahwa adanya potensi para teroris untuk menyerang sistem transportasi publik dan infrastruktur wisata lainnya."

"Warga AS harus mengambil setiap langkah pencegahan untuk menyadari lingkungan sekitar mereka dan segera mengadopsi langkah-langkah keselamatan yang tepat untuk melindungi diri ketika bepergian," kata departemen luar negeri AS.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Inggris hari Ahad kemarin memperbarui peringatan mereka kepada warganya untuk tidak bepergian ke Perancis dan Jerman, dengan memberi peringatan bahwa ada "ancaman tinggi" terorisme di kedua negara Eropa tersebut.

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa saran perjalanan untuk ke Perancis dan Jerman telah diperbarui," kata seorang juru bicara Kantor Luar Negeri Inggris kepada AFP.

"Seperti negara-negara Eropa besar lainnya, kedua negara itu memiliki ancaman terorisme yang tinggi, yang tercermin dalam nasihat perjalanan yang telah kami perbarui."

Peringatan dari Amerika mengatakan penyerang dapat menggunakan berbagai cara dan senjata dan menargetkan baik kantor resmi dan kepentingan pribadi, dan bahwa target tertentu dapat berupa sistem transportasi publik seperti kereta api dan kereta api bawah tanah serta infrastruktur wisata lainnya.

Peringatan – Departemen Luar Negeri tentang isu-isu atas kejadian tertentu, ini merupakan satu langkah atas peringatan travel warning – menyusul adanya laporan intelijen yang menyatakan akan adanya serangan Al-Qaidah dalam waktu dekat.

"Pemerintah Eropa telah mengambil tindakan untuk berjaga-jaga terhadap serangan teroris dan beberapa negara telah berbicara secara terbuka tentang kondisi ancaman yang meningkat," kata Departemen Luar Negeri.

Berita media dalam seminggu terakhir melaporkan bahwa badan-badan intelijen Barat telah menemukan sebuah plot al-Qaidah untuk melancarkan serangan di Inggris, Perancis, Jerman dan Amerika Serikat.(fq/aby)