Mahathir Serukan Mesir Jangan Tunduk Terhadap Tekanan Israel

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad mendesak Mesir untuk tidak menyerah pada tekanan Israel dan segera memfasilitasi masuknya bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina di Jalur Gaza yang terblokade.

Kantor berita nasional Bernama mengutip pernyataan Mahathir mengatakan bahwa Israel akan melakukan apa saja untuk memastikan bahwa bantuan kemanusiaan tidak sampai Gaza atau menunda pengiriman bantuan kemanusiaan untuk orang-orang miskin yang berada di sana.

Mahathir mengatakan hal itu kepada para wartawan setelah pertemuan dengan kalangan grass root yang diadakan di negara bagian Terengganu dan menyatakan bahwa meskipun adanya pembukaan perbatasan Rafah, Israel akan menekan Mesir untuk menghalangi arus masuknya barang bantuan ke Gaza dengan alasan ada senjata di dalam bantuan kemanusiaan tersebut.

Dalam konteks lain, kantor berita Bahrain melaporkan pada Senin lalu bahwa Kerajaan Bahrain akan mengirimkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza melalui Rafah yang terdiri dari 40 ton bantuan medis dan bantuan makanan.

Kantor berita ini mengutip kepala badan amal kerajaan Bahrain Syaikh Nassir Al-Khalifa yang mengatakan bahwa bantuan ini adalah bantuan keempat yang dikirim atas perintah Raja Hamad Al-Khalifa ke Gaza.

Delegasi Bahrain yang membawa bantuan ke Gaza bermaksud untuk membawa juga sejumlah anak yang harus menerima perawatan medis ke pusat medis Bahrain.(fq/pic)