Halaman-halaman berita surat kabar Turki hampir semuanya memuat berita tentang agresi brutal militer Israel terhadap relawan kemanusiaan yang ada di kapal Mavi Marmara.
Mayoritas surat kabar Turki mengecam aksi keji tersebut dengan berbagai deskripsi memberikan julukan dan kecaman-kecaman keras terhadap Israel.
Surat kabar Yeni Safak yang dekat dengan partai Keadilan dan Pembangunannya Erdogan, dalam sebuah artikelnya memuat sebuah judul yang belum pernah terjadi sebelumnya di media Turki. Dengan bahasa yang sarkartis, surat kabar Yeni Safak membuat judul artikel "Israel sebagai Anak-anak Hitler".
Sedangkan surat kabar utama Turki lainnya "Barakon", memuat judul "Israel Lakukan Aksi Terorisme Negara".
Bisa dikatakan media Turki sepertinya sepakat untuk mengutuk dan mengecam Israel dalam peristiwa pembantaian aktivis kemanusiaan pro-Palestina yang ada di kapal Mavi Marmara, yang kebanyakan menjadi korban wafat adalah aktivis-aktivis asal Turki.
Bahkan ada satu media Turki yang menyebut aksi brutal Israel tersebut dengan kata-kata "Anjing Zionisme".
Kemarahan media Turki berbanding lurus dengan kemarahan masyarakat Turki sendiri, mengingat sponsor utama berlayarnya kapal Mavi Marmara adalah lembaga amal kemanusiaan Turki IHH, yang oleh Israel di cap sebagai lembaga Islam radikal dan anti barat.(fq/imo)
