Muhasabah dan Peduli Bencana Gempa Sumatera Barat KMM-Mesir

Sebagai respon atas bencana yang menimpa sanak-saudara di ranah Minang, (Kesepakatan Mahasiswa Minangkabau – Mesir) KMM-Mesir mengadakan acara muhasabah dan peduli bencana pada hari Jum’at (2/10-09) di aulia sekretariat KMM, Rumah Gadang, Tajammu’ Awal, Helwan, Mesir. Acara ini dimulai ba’da Ashar dan berakhir pada waktu Isya. Antusias mahasiswa Minang dalam mengikuti acara ini terlihat dengan banyaknya mereka yang datang. Sehingga aula yang lumayan luas itu menjadi penuh oleh hadirin.

Acara diawali dengan siraman rohani yang disampaikan oleh ustad Hendri Susanto, Lc. Dalam ceramahnya beliau menekannya akan pentingnya kita ber-muhasabah (introspeksi diri) dengan datangnya bencana ini, bencana itu pada hakikatnya adalah ibrah bagi mereka yang selamat, ujian bagi mereka yang beriman dan azab bagi mereka yang ingkar.

Selanjutnya giliran ustad Yendri Junaidi, Lc. menyampaikan ceramahnya. Selain belasungkawa atas korban gempa, beliau mengingatkan sebuah kekhawatiran dengan adanya bencana di ranah Minang ini. “Jangan sampai mereka berpindah aqidah setelah terjadi bencana ini!” begitu kekhawatiran beliau mengingat aksi-aksi misionaris yang sering digencarkan paska bencana yang melanda tempat-tempat di Indonesia. Selain itu beliau juga mengingatkan akan pentingnya doa. Doa sebagai senjata yang kuat yang dimiliki oleh seorang muslim.

Setelah itu baru diadakan penggalangan dana untuk membantu para korban gempa di Sumatera Barat. Tapi sebelumnya dihadirkan dulu salah seorang anggota KMM yang rumahnya roboh akibat gempa. Alhamdulillah, dari sumbangan para hadirin terkumpul dana sebesar L.E.1059.25 atau hampir mencapai dua juta rupiah. Moderator acara mengatakan bahwa ini adalah penggalangan dana awalan dan insyaAllah akan dilanjutan oleh tim Peduli Bencana yang akan dibentuk.

Diakhir acara baru dilakukan pembentukan tim Peduli Bencana. Tim inilah nantinya akan bekerja mengumpulkan informasi-informasi terkini dan melakukan penggalangan dana. Baik penggalangan dana dari warga Indonesia yang berdomisili di Mesir dan terlebih kepada muhsinin (dermawan) Mesir. Sebelum acara berakhir telah banyak anggota KMM-Mesir yang menyatakan kesediaannya menjadi anggota tim Peduli Bencana.

Semoga saja apa yang akan mereka usahakan membuahkan hasil yang maksimal serta dapat dirasakan oleh sanak-saudara mereka di Ranah Minang yang menjadi korban gempa. Wallahu musta’an!( kirimana Novri Sy -Mesir)