Muslim Birmingham Akan Gelar Aksi Kenang 3 Muslim Korban Kerusuhan

Komunitas Muslim di Birmingham mengumumkan akan menggelar aksi protes damai pada hari Minggu ini (14/8) dalam upaya mengenang tiga orang Muslim yang tewas dalam kerusuhan di Inggris.

Aksi protes itu direncanakan mulai pukul 3:00 sore waktu setempat di Summerfield Park di Dudley road di mana tiga orang Muslim ditabrak oleh sebuah mobil yang berlari kencang di luar sebuah masjid di kedua terbesar Inggris kota Birmingham Winson Green area.

Haroon Jahan, 21 tahun, Shazad Ali, 30 tahun , dan Abdul Musavir, 31 tahun, adalah bagian dari kelompok pemuda yang bertugas berpatroli sepanjang malam di Dudley road karena takut kerusuhan akan mempengaruhi masjid dan property anggota masyarakat mereka karena kegagalan polisi untuk mengendalikan kekerasan yang melanda kota.

Sekitar 200 orang dari masyarakat Asia Birmingham berjaga di luar rumah sakit tempat salah satu korban dibawa untuk pengobatan. Muslim Birmingham juga mengatakan mereka berkumpul untuk berdoa atas insiden yang menimpa mereka di bulan suci Ramadhan.

Ayah Haroon, Tariq Jahan, mengatakan ia kehilangan anaknya yang saleh dan menyesali apa yang telah terjadi sambil menangis mengatakan "dua hari dari sekarang seluruh dunia akan lupa dan tidak akan ada yang peduli terhadap hilangnya nyawa anaknya.

Komunitas Muslim Birmingham menggambarkan tiga orang Muslim yang tewas itu sebagai pahlawan dan martir. Selain itu, Muslim Birmingham yang marah pada polisi menuduh polisi sengaja memblokir jalan dan menghambat awak ambulans tiba di TKP. Dua dari korban meninggal di tempat kejadian dan upaya untuk menyelamatkan yang terakhir gagal ketika dia meninggal di rumah sakit.

Polisi Inggris telah menahan empat tersangka yang salah satunya telah dibebaskan dengan jaminan.(fq/prtv)