Partai Muslim di Belanda, NMP Siap Ikut Pemilu

Partai Muslim di Belanda, NMP siap bertarung dalam pemilu lokal di tiga kota besar di Negeri Kincir Angin itu tahun depan. Ketua NMP, Henny Kreeft pada wartawan hari Senin (3/8) optimis partainya mampu mendapatkan kursi di dewan kota Amsterdam, Hague dan Rotterdam.

"Khusus di Amsterdam, kami yakin bisa meraih dua kursi lagi," kata Kreeft.

Selain di ketiga kota itu, NMP juga akan ikut dalam pemilu lokal di dua kotamadya baru di timurlaut Amsterdam, yaitu Almere dan Noordoostpolder.

Bulan Juni kemarin, Kreeft menyatakan bahwa NMP akan ikut dalam pemilu lokal di lima sampai 20 kota yang ada di Belanda. NMP juga siap untuk berpartisipasi dalam pemilu Belanda tahun 2011. Untuk itu, bulan September mendatang, NMP akan mulai megenalkan program-program politiknya pada masyarakat Belanda.

Kreeft yang masuk Islam pada tahun 1990, mendirikan NMP pada tahun 2007. Sebelumnya, Kreeft adalah aktivis kelompok liberal sayap kiri dan kelompok populis. Partai Muslim yang didirikan Kreeft, melibatkan para imigran dan warga asli Belanda yang duduk dalam kepengurusan.

Kreeft mendirikan Partai NMP dengan mencontoh Partai Kristen Demokrat. Agenda politik NMP juga mirip agenda politik yang diusung Partai Kristen Demokrat yaitu mengedepankan nilai-nilai keluarga. Bedanya, tentu saja NMP berbasiskan pada nilai-nilai Islam.

Lewat NMP, Kreeft ingin meningkatkan citra Islam di mata masyarakat Belanda, mendukung disediakannya lahan untuk pemakaman Muslim dan mengenalkan sisten perbankan syariah di Belanda. Namun Kreeft menekankan bahwa partainya tidak bertujuan untuk membangun sebuah negara Islam di Negeri Kincir Angin itu. (ln/isc/DPA)