PBB Resmi Umumkan Investigator Internasional Atas Serangan 31 Mei

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengatakan bahwa sebuah panel internasional akan memulai penyelidikan atas serangan mematikan Israel terhadap konvoi bantuan kemanusiaan yang menuju Gaza pada bulan ini.

Panel akan mulai bekerja pada tanggal 10 Agustus mendatang, tiga bulan setelah serangan brutal Israel pada tanggal 31 Mei, di mana sembilan aktivis perdamaian Turki dari Armada Kebebasan Gaza dibantai oleh pasukan Israel di perairan internasional.

"Saya sangat berharap bahwa hal ini akan sangat, memberikan kontribusi positif bagi proses perdamaian serta peningkatan hubungan antara Israel dan Turki," kata Ban pada hari Senin kemarin (2/8).

Sekjen PBB menambahkan bahwa panel akan menyerahkan progres laporan pertama pada pertengahan September.

Panel internasional ini akan dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Selandia Baru Geoffrey Palmer sebagai ketua, dan Presiden Kolombia Alvaro Uribe sebagai wakil ketua.

Personil dari Turki dan Israel juga masuk dalam panel investigator internasional ini.

Sementara itu, Israel mengumumkan pada hari Senin kemarin bahwa mereka akan bekerja sama dengan komite PBB tersebut, meskipun sebelumnya bersikap opisisi terhadap rencana investigasi internasional sebelumnya.

Rezim Tel Aviv telah menolak seruan untuk adanya penyelidikan independen internasional terhadap serangan komando pasukan angkatan laut Israel dan meluncurkan penyelidikan internal atas serangan tersebut. (fq/prtv)