Pelaku Penembakan di Nairobi : Maafkan Kami , Kami Bukanlah Monster !

nairobi1Pelaku penembakan di sebuah Mal di Nairobi , Kenya, mengaku pihaknya bukanlah monster. Hal tersebut mereka utarakan kepada seorang bocah berusia empat tahun yang sempat terjebak dalam krisis penyanderaan.

Sebelumnya, Elliott Prior yang masih terlalu kecil untuk melawan, mengecam pelaku penembakan di Mal Westgate yang hendak menyandera dirinya bersama ibu serta anaknya. Kisah perlawanan Prior itu dipaparkan oleh media Inggris The Sun, yang mendapatkan penjelasan dari paman Prior, Alex Coutts.

“Kalian orang jahat, tinggalkan kami,” ucap tulis The Sun, Selasa (24/9/2013), mengenai perkataan dari bocah itu kepada pelaku teroris yang menyerang Mal Westgate.

Namun salah satu pelaku penyerangan menanggapi ucapan Prior. Bocah itu pun masih ingat ucapan penyerang dan pamannya yang menceritakan kisah keponakannya kepada The Sun.

Menurut Coutts, para pelaku penyerangan sepertinya merasa kasihan dengan Prior dan keluarganya. Pelaku penyerangan pun membiarkan mereka pergi dan sempat memberikan cokelat kepada Prior.

“Seorang pelaku penyerangan mengatakan kepadanya (Prior), ‘Maafkan kami, kami bukan monster’,” ujar Coutts.

Elliott dan kakaknya Amelie yang tampak terguncang saat diselamatkan oleh pihak keamanan Kenya, terlihat memegang cokelat pemberian pelaku penyerangan. (Sun/Okezone/KH)