Putra tertua diktator Libya Muammar Gaddafi, Muhammad berhasil lolos dari tahanan pejuang oposisi dengan bantuan loyalis Gaddafi.
Pasukan pro-Gaddafi menyerbu rumah tempat Muhammad ditahan di Tripoli pada hari Senin kemarin (22/8) dan membebaskannya setelah bentrok dengan para penjaga, Al Jazeera melaporkan.
Dia telah ditahan di rumahnya selama wawancara dengan Al Jazeera pada hari Minggu lalu.
Saudara Muhammad, Saif al-Islam juga ditangkap pada hari Minggu lalu, dan saudara ketiga mereka, Saadi Gaddafi, ditangkap oleh pasukan revolusioner pada Senin sore.
Pejuang revolusioner Libya menyapu ke jantung Tripoli pada Senin pagi dan menguasai sebagian besar kota tanpa menghadapi perlawanan yang signifikan dari kekuatan rezim.
Pejuang oposisi mengatakan mereka telah menguasai lebih dari 95 persen dari ibukota, termasuk markas besar jaringan televisi negara Jamahiriyah, dan berusaha untuk mengamankan daerah yang telah mereka kuasai.
Pejuang oposisi belum berhasil menemukan Gaddafi dan keberadaan yang pasti Gaddafi masih belum diketahui.
Ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa ia telah melarikan diri dari negara itu, tetapi laporan lain mengatakan dia meninggalkan ibukota setelah pejuang perlawanan menguasai hampir semua kota dan bersembunyi di sebuah bunker di luar Tripoli.
Ada juga laporan mengklaim bahwa Gaddafi terlihat di sebuah rumah sakit di dekat Tajura, yang merupakan pinggiran kota Tripoli.
Sebuah sumber diplomatik mengatakan Gaddafi mungkin masih di kompleks Bab al-Aziziyah di selatan Tripoli, menambahkan bahwa Gaddafi memiliki banyak bunker untuk bersembunyi dari pejuang revolusioner.(fq/prtv)