Saif al-Islam Gaddafi Tolak Tawaran Mediasi dari Hugo Chavez

Saif al-Islam – putra Kolonel Muammar Gaddafi pemimpin Libya yang saat ini sedang diperangi oleh rakyatnya sendiri – mengomentari tawaran Venezuela untuk menyelesaikan krisis di Libya dengan menyatakan bahwa tidak perlu ada peran asing dalam mengakhiri krisis di Libya.

Saif al-Islam mengatakan dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi Sky News pada hari Kamis kemarin (3/3) bahwa dirinya belum mendengar tentang tawaran Presiden Venezuela Hugo Chavez tersebut, namun ia mengatakan, "Kami harus mengucapkan terima kasih … tapi kami masih cukup mampu untuk menyelesaikan masalah kami sendiri, rakyat kami tidak membutuhkan adanya setiap intervensi asing di Libya."

"Mereka adalah teman-teman kami dan kami menghormati upaya mereka dan mencintai mereka, namun mereka sangat jauh.. Apakah mereka tidak tahu tentang Libya. Libya berada di Timur Tengah dan Afrika Utara sedangkan Venezuela di Amerika Tengah, namun kami menghargai usaha mereka itu," katanya menegaskan.

Sebelumnya seorang juru bicara Presiden Venezuela mengatakan Kamis kemarin bahwa Pemerintah Libya telah menerima tawaran Venezuela untuk mencari solusi negosiasi dalam krisis yang terjadi di negara ini.(fq/islamtoday)