Serangan Udara Koalisi Islam Hancurkan Gudang Senjata Syiah Houthi di Sanaa Yaman

Fire and smoke billows from an army weapons depot after it was hit by an air strike in Yemen's capital Sanaa May 11, 2015. REUTERS/Mohamed al-Sayaghi

Eramuslim.com – Serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi menghantam gudang senjata miik pemberontak syiah Houtsi dan sekutunya di ibukota Yaman, Sana’a  (19/5). Serangan juga menargetkan istana milik mantan presiden Ali Abdullah Saleh, Ahmad Ali Saleh, ujar laporan Al Arabiya.

Serangan ini merupakan yang pertama yang menghantam ibukota setelah gencatan senjata untuk kemanusiaan selama lima hari.

Gencatan senjata berakhir meskipun PBB dan kelompok bantuan melakukan banding untuk menambah waktu jeda untuk memungkinkan bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan oleh 25 juta orang di Yaman.

Arab Saudi dan sekutunya telah melancarkan kampanye udara di Yaman menargetkan milisi Syi’ah Houtsi yang didukung oleh Iran dan unit militer yang loyal kepada mantan diktator Saleh, sejak bulan Maret lalu. Saudi mengklaim bahwa operasi militer mereka bertujuan untuk mengembalikan Mansour Hadi ke kekuasaan setelah Houtsi dan sekutunya melakukan pemberontakan dan menduduki ibukota Sana’a.(rz)