FIFA: Rencana Al-Qaidah Serang Piala Dunia Hanya Gertak Sambal

Sekretaris Jenderal FIFA Jerome ValckeSekretaris jenderal FIFA membantah laporan baru-baru ini tentang kemungkinan adanya serangan al-Qaidah selama pertandingan Piala Dunia 2010

Berbicara kepada sekelompok wartawan di Afrika Selatan, Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke mengatakan bahwa setelah penahanan seorang perwira tentara Saudi di Irak karena dituduh terlibat dalam komplotan Al-Qaidah, investigasi terus dilakukan oleh Interpol dalam kasus ini .

Valcke melanjutkan bahwa dirinya menyangsikan spekulasi tentang kemungkinan terjadinya plot serangan teroris antara bulan Juni dan Juli saat pertandingan Piala Dunia diselenggarakan, ia menggambarkan laporan yang diterbitkan dalam beberapa pekan terakhir sebagai gertakan, lapor seorang koresponden Press TV.

"Ada penyelidikan yang diluncurkan oleh Interpol dan beberapa agen polisi internasional lainnya. Saya mendapat laporan kemarin yang mengatakan bahwa hal itu hanya gertak sambal dan tidak ada kebenaran di balik ancaman ini," lanjut pejabat FIFA mengatakan.

Sebelumnya menurut laporan dari Reuters mengutip sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Daulah Islam Irak yang menyatakan bahwa Daulah Islam Irak yang memiliki link dengan Al-Qaidah membantah laporan bahwa mereka akan menyerang perlehatan akbar Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Sementara itu, tim nasional sepak bola Australia mendarat di Bandara Internasional Johannesburg pada Rabu kemarin (26/5) dan menjadi negara peserta pertama yang tiba di Afrika Selatan untuk Piala Dunia 2010.

Tim nasional Brasil juga diharapkan mendarat di Bandar Udara Internasional OR Tambo pada hari Kamis ini (27/5), diikuti oleh tim Argentina dan tim kesebelasan Denmark.

Piala Dunia FIFA dijadwalkan dimulai pada tanggal 11 Juni.(fq/prtv)