Seorang mujahidin Taliban yang bernama Hamidullah mengatakan bahwa Operasi Mushtarak – gabungan pasukan boneka Afghanistan-pasukan kafir NATO yang secara ofensif melakukan aksi militer berpusat di sekitar Marjah, di Afghanistan selatan provinsi Helmand, tidak akan mendapatkan hasil yang memuaskan dari perkiraan awal mereka.
Dalam sebuah wawancara, dia mengatakan kepada stasiun TV Al Jazeera bahwa pasukan kafir NATO dan pasukan boneka Afghanistan dalam operasi militer ofensifnya tidak akan mengalami keberhasilan, karena mereka (pasukan NATO) lebih sering membunuh warga sipil dan bukan pejuang Taliban.
Dan sebagai akibatnya, dia mengatakan orang-orang Afghanistan sekarang malah lebih mendukung Taliban lebih dari sebelumnya.
Pernyataannya itu datang setelah serangan udara NATO terhadap apa yang diasumsikan oleh pasukan NATO sebagai bus membawa para pejuang Taliban pada hari Minggu, membunuh 33 warga sipil Afghanistan.
Stasiun TV Al Jazeera mewawancarai Hamidullah dalam sebuah wawancara eksklusif di Lashkar Gar, ibu kota Helmand Afghanistan selatan. (fq/aljz)
