Turki Panggil Dubes Iran, Protes Pemberitaan Media Syiah Yang Suka Fitnah Erdogan

turki armwEramuslim.com – Pemerintah Turki memanggil duta besar Iran pada Kamis (7/1) kemarin untuk menuntut penghentian laporan media Iran yang menghubungkan eksekusi mati seorang ulama Syiah oleh Arab Saudi dengan kunjungan pekan lalu ke Riyadh oleh Presiden Tayyip Erdogan.

Sumber-sumber resmi mengatakan bahwa kementerian luar negeri Turki memanggil duta besar Iran untuk mengungkapkan keprihatinan yang mendalam Turki tentang klaim tak berdasar dan berita spekulatif terhadap Presiden Tayyip Erdogan di Recep oleh media Iran.

“Kami sangat mengutuk menghubungkan kunjungan baru-baru ini presiden kita (Erdogan) ke Arab Saudi dengan eksekusi hukuman di negara itu dalam berita yang diterbitkan media Iran yang bersumber dari badan-badan resmi Iran,” kata Kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan, dikutip Daily Sabah.

Para pejabat kementerian luar negeri Turki juga mengatakan bahwa mereka menekankan kepada duta besar Iran bahwa keamanan misi diplomatik berada di bawah tanggung jawab negara tuan rumah, dan karena itu serangan terhadap kedutaan Arab Saudi di Teheran dan Konsul Jenderal di Masyhad ‘tidak dapat diterima ‘.

Pekan lalu (akhir 2015), Erdogan melakukan kunjungan resmi dua hari ke Arab Saudi, di mana ia bertemu dengan Raja Salman bin Abdul Aziz untuk pembicaraan terfokus pada Suriah, krisis energi dan kerja sama antara kedua negara.

Pada kunjungan tersebut Erdogan yang didampingi ibu negara juga melakukan umroh di Makkah dan ziarah ke makam Rasulullah SAW di kota Madinah.(ts/portalpiyungan)