Wapres Turki Cium Rencana Kudeta Para Eks Perwira

“Setiap kudeta membawa kerugian besar bagi negara ini,” kata Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu, merujuk pada sejarah kudeta yang berulang dan merusak di Turki.

Menyoroti bahwa hal ini menyebabkan hambatan bagi Turki, Soylu mengatakan setiap orang tak boleh membiarkan pemikiran dan mentalitas seperti itu.

Pada Minggu, sejumlah mantan perwira militer membagikan pernyataan yang mendesak penghindaran retorika atau tindakan apa pun yang dapat membuat Konvensi Montreux menjadi subjek perdebatan.

Jaksa di Ankara kemudian memulai penyelidikan terhadap orang-orang di balik pernyataan itu.

Pernyataan kontroversial itu juga menuding pemerintahan Erdogan telah membuat Angkatan Bersenjata dan Angkatan Laut Turki melenceng dari jalur yang ditetapkan oleh Mustafa Kemal Ataturk, pendiri Turki modern.

Para mantan perwira juga memperingatkan bahwa Turki dapat menghadapi “peristiwa … berbahaya, risiko, dan ancaman terhadap kedaulatan.”[ihram]