Istilah ‘Uang Lebaran’ di Cina, Arab Saudi, dan Indonesia

Angpau kini menjadi tradisi atau kebiasaan di Indonesia, dan menjadi budaya masyarakat umum. Termasuk masyarakat Islam, angpau digunakan untuk mengganti sebutan hadiah, yang diberikan orang tua pada anak-anak, usai melangsungkan sungkeman atau unjung-unjung di hari Idul Fitri.

Tradisi Eidiyah di Arab Saudi

Tak Jauh beda dengan di Indonesia. Arab Saudi yang merupakan negara di mana Islam berawal, tradisi bagi-bagi hadiah saat Idul Fitri juga dikenal masyarakat di sana.

Biasanya, warga Saudi berkumpul di suatu tempat di luar ruangan atau masjid, untuk melaksanakan shalat Idul Fitri yang disebut Al Masyhad. Mereka saling memberikan ucapan salam, selamat berlibur, dan bertukar hadiah serta Eidiyah.

“Al-Masyhad adalah doa kepada Allah agar menerima puasa Ramadan dan berterima kasih padaNya atas Idul Fitri. Muslim biasanya pergi berbondong-bondong untuk melaksanakan shalat beserta anak-anak mereka. Baik pria maupun wanita mandi lebih dulu, mengenakan pakaian baru, memakai parfum, sehingga mereka akan terlihat yang terbaik ketika berdiri menghadap Allah,” kata Ahmed Badr, seorang pedagang, seperti yang dilansir Arabnews.

Usai shalat Ied, mereka kemudian berkumpul bersama keluarga. “Orang Saudi biasanya berkumpul dengan teman-teman dan keluarga untuk sarapan merayakan Idul Fitri,” ujar Abdulrahman Al Nassir, orang Arab Saudi. “Saya dan keluarga berkumpul di rumah kakek untuk sarapan tradisional Idul Fitri. Sebuah meja makan tersedia penuh berbagai jenis makanan yang dimasak di rumah tradisional,” jelas Nassir.