Jubir Presiden Turki Ungkap Kenapa Eropa Benci dan Musuhi Erdogan

Eramuslim – Alasan Barat tidak menyukai dan memusuhi Recep Tayyip Erdogan adalah karena orang nomor 1 di Turki ini menunjukan kesalahan yang diperbuat Eropa. Pernyataan ini dikatakan juru Bicara Presiden Turki, Ibrahim Kalin, menanggapi ketegangan yang terjadi antara Eropa dengan Turki belakangan ini.

“Barat, khususnya Eropa saat ini terganggu apa yang mereka lihat di cermin. Ini karena melihat kesalahan mereka sendiri. Bukannya belajar dari kesalahan, Barat justru lebih memilih menyerang Erdogan yang memegang sebuah cermin untuk (memperlihatkan) kesalahan mereka,” ujar Ibrahim Kalin seperti dilansir Anatolia.

Ibrahim Kalin melanjutkan, “Mereka menyerang Recep Tayyip Erdogan, dan tentu saja ada sekelompok orang, terutama di Jerman, memiliki sudut pandang subjektif tentang Turki dan presiden kita.”

Menanggapi perihal liputan media Jerman baru-baru ini tentang Erdogan, ia menilai bahwa Jerman sengaja melakukan hal tersebut sebagai selingan dari masalah mereka sendiri.  Seperti, misalnya, isu integrasi, termasuk isu ekspatriat Turki yang berada di Jerman.

Menurutya dalam beberapa tahun kebelakang Erdogan telah mendesak lebih dari tiga juta komunitas ekspatriat Turki agar tidak meninggalkan identitas asli mereka.  Namun tidak seperti di Amerika Serikat, negara-negara Eropa justru memaksa para ekspatriat Turki membiarkan identitas aslinya hilang.

“Jika Anda melihat diskusi pluralisme di Eropa, diakatakan bahwa itu (sistem) berkelanjutan dari bahasa dan budaya berbeda yang terintegrasi. Apa yang disarankan orang Jerman bukan integrasi, tetapi asimilasi,” ujarnya. (Rol/Ram)