Siapa Bilang Jokowi Sukses di Infrastruktur? Ini Data-Datanya

Terakhir data KemenPUPR di medsos mencatat, capaian 2015 sebanyak 699.769 unit, 2016 sebanyak 867.950 unit, 2017 sebanyak 902.000 unit. Tetap saja gagal nersih target capaian.

Kegagalan di bidang Sumber Daya Air (SDA)

Jokowi masih alami kegagalan di bidang SDA. Sudah 4 tahun, Jokowi masih belum bisa membuktikan prestasi atau keberhasilan meraih target capaian baik waduk, jaringan irigasi maupun bendungan. Sekalipun secara vokal, Rezim Jokowi bisa bilang optimis, akan berhasil, tetapi 4 tahun pengalaman selama ini membuat kita percaya, Rezim Jokowi takkan sukses dengan proyek2 infrastuktur SDA hingga berakhir 2019. Hingga tahun 2017, hanya ada 43 bendungan dibangun.

Kegagalan di bidang “jalan dan jembatan”

Finalisasi pembangunan Jalan Tol selama ini adalah kelanjutan dari pembangunan era SBY. Di Sumatera misalnya tidak ada Jalan Tol telah selesai tahap konstruksi (operasional) hasil prakarsa era Jokowi. Hanya baru tahap kegiatan pra-konstruksi. Sisa waktu Jokowi berkuasa hanya 1 tahun lagi takkan mungkin berhasil mencapai sasaran dan target. Jika dibandingkan era SBY periode kedua, jelas kondisi kinerja Jokowi masih jauh di bawah SBY urus pembangunan minfrastruktur jalan dan jembatan nasional, termasuk Jalan Tol.

Data versi Kantor Staf Presiden (KSP), (Kompas.com, 20-10-2018) mencatat, setelah 4 tahun Jokowi jadi Presiden, terbangun Jalan 3.432 Km, Jalan Tol 947 Km, dan Jembatan 39,8 Km, Capaian dominan di Pulau Jawa.