Menlu Yaman: Koalisi Regional Dan Dewan Kerjasama Teluk Siap Gelar Operasi Darat Di Yaman

menlu yaman-Riyad YassinEramuslim – Menteri Luar Negeri Yaman, Riyad Yassin, mengungkapkan bahwa Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi telah meminta Dewan Kerjasam Teluk (GCC) untuk ikut berpartisipasi dalam serangan darat koalisi regional pimpinan Arab Saudi melawan pemberontak Houthi di Yaman.

Pernyataan ini dikeluarkan Menlu Riyad Yassin pada hari Rabu (01/04) kemarin, menanggapi respon positif mengenai rencana serangan darat koalisi regional Arab dan GCC terhadap pemberontak Houthi di Yaman.

Dalam keteranagn persnya, Menlu Riyad Yassin mengatakan, “Ada respon positif dari negara-negara Teluk atas permintaan Presiden Hadi untuk menggelar operasi militer darat di Yaman. Hal ini dikarenakan operasi “badai penghancur” yang dipimpin Arab Saudi tidak terbatas hanya pada serangan udara.”

Menlu Riyad Yassin menambahkan, “Para ahli dan pejabat militer telah menyatakan kesiapannya untuk memulai operasi darat di Yaman.”

Sementara itu di sisi lain, Riyad Yassin menjelaskan bahwa pihaknya telah mendapatkan kabar dari pemerintah Djibouti mengenai adanya pendarat sebuah pesawat kecil milik salah satu perusahaan minyak yang membawa Presiden terguling Ali Abdullah Saleh dan pejabat seniornya di Djibouti.

“Pemerintah Djibouti mengabarkan kepada kami adanya sebuah pesawat milik perusahaan minyak tertentu yang membawa buronan Ali Abdullah Saleh dan pejabat seniornya, untuk lepas landas menuju tujuan yang tidak diketahui,” ujar Yasin dihadapan para wartawan.

Presiden Ali Abdullah Saleh menjadi buronan yang dicari pemerintah Yaman atas tuduhan korupsi dan pembunuhan demonstran revolusi pada tahun 2011 lalu.

Sebelumnya pada pekan lalu, seorang tokoh terkemuka Yaman mengumumkan hadiah uang sebesar 50 juta riyal Yaman (atau setara dengan 232.500 dolar AS) bagi mereka yang dapat menangkap presiden terguling Ali Abdullah Saleh. (Rassd/Ram)