Eramuslim – Aksi solidaritas terhadap aksi mogok makan tahanan Palestina dilakukan 5 mahasiswa dari University of Manchester. Dalam solidaritasnya, kelima mahasiswa melakukan mogok makan hingga tuntutan mereka dipenuhi oleh pihak kampus.
Seperti dilansir Memo dari salah seorang juru bicara aksi mogok makan, Huda Ammori, mengatakan, “Kami akan memulai mogok makan mulai hari Kamis (27/04). Inilah cara kami berdiri dalam solidaritas bersama dengan orang-orang Palestina.”
Huda Ammori menjelaskan bahwa dirinya dan keempat rekan lainnya hanya meminta pihak universitas untuk melakukan divestasi dari perusahaan-perusahaan yang mendukung dan membantu pendudukan Zionis Israel terhadap bangsa Palestina.
Perlu diketahui bahwa pihak University of Manchester baru saja menjatuhkan sanksi disiplin terhadap 2 mahasiswa mereka terkait kampanye Boikot, Divestasi dan Sanksi (BDS) selama pekan Israel Apartheid kemarin.
Puluhan akademisi segera menandatangani sebuah petisi yang meminta universitas untuk mencabut tuntutan sanksi pendisiplinan hanya karena keduanya membawa sebuah spanduk bertuliskan “Stop Arming Israel”.
Sementara itu University of Manchester dalam pertemuan terpisah dengan Memo menyatakan bahwa pihaknya belum bisa mempenuhi permintaan kelima mahasisnya yang tergabung dalam Freedom of Information (FOI) untuk melakukan divestasi dari perusahaan-perusahaan yang mendukung pendudukan Zionis Israel. (Memo/Ram)
