10 Ribu Umat Islam akan Turun ke Jalan Galang Solidaritas untuk Palestina dan Libanon

Sepuluh ribu umat Islam gabungan dari 52 ormas Islam pada hari Jum’at (4/8) ba’da Dzuhur, akan menggelar aksi solidaritas untuk Palestina dan Libanon, dengan rute Istana Negara, Kedutaan Besar AS dan berakhir di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Aksi itu akan menyerukan tuntutan kepada Pemerintah Indonesia untuk mengajukan Presiden Bush dan PM Israel Olmert ke Mahkamah Kejahatan Perang Internasional karena apa yang dilakukannya termasuk kategori extra ordinary crime (kejahtan yang luar biasa).

"Aksi itu akan menyerukan kepada pemerintah, khususnya Presiden SBY untuk mengajukan Bush dan Olmert ke Mahkamah Perang Internasional sebagai penjahat perang, karena telah menyebabkan kerusakan di Palestina dan Israel," tegas Ketua Umum Forum Umat Islam Mashadi dalam jumpa pers, di Gedung Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Jakarta, Rabu (2/8).

Menurutnya, aksi ini dilakukan sebagai wujud keprihatinan umat Islam di Indonesia dengan konflik yang terjadi di Timur Tengah, khususnya Palestina dan Libanon yang telah memakan banyak korban dan menghancurkan prasarana masyarakat.

"Jika dibandingan dengan konflik di Balkan, serangan yang dilakukan oleh Israel di Palestina dan Libanon sangat luar biasa kedahsyatannya," ujarnya.

Dalam aksi tersebut dijadwalkan akan diisi orasi secara bergantian oleh 18 tokoh ulama Islam Indonesia antara lain, KH. Ma’ruf Amin, KH. A. Cholil Ridwan, KH. Syukran Makmun, KH. Didin Hafidhuddin, Habib Rizieq Shihab, Hj. Suryani Tahir dan sebagainya.(novel)