Ahok Sebut Kadrun, Tengku: Tidak Tau Diri, Ente Diterima Tinggal di NKRI Saja Mestinya Syukur

Eramuslim.com – Komisaris Utama PT. Pertamina (persero) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengkritik internal korporasi Pertamina. Kritik Ahok didasari keinginan supaya tata kelola BUMN tersebut benar-benar profesional.

Salah satu pernyataan Ahok yang kemudian menjadi polemik ialah dia menolak jadi direktur utama karena kalau dia menjadi menduduki posisi itu akan banyak yang ribut.

“Persoalannya kalau saya jadi dirut, ribut. Kadrun-kadrun mau demo, mau bikin gaduh lagi Republik ini,” kata Ahok channel YouTube POIN.

Terminologi kadrun yang disebutkan Ahok membikin sejumlah kalangan bereaksi, termasuk Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Tengku Zulkarnain.  Dia menilai Ahok: tidak tahu diri.

 

“Ahok sebut kadrun akan demo jika dia jadi dirut Pertamina. Jika benar dia sebut kata “kadrun” sungguh Ahok tidak tahu diri… Ahok, ente diterima tinggal di NKRI saja mestinya sudah syukur… Sadarlah diri…” kata Tengku melalui akun Twitter @ustadtengkuzul.

Kadrun itu terkenal dengan kepanjangan kadal gurun. Terminologi kadrun menjadi tenar setelah hajatan pemilihan kepala daerah Jakarta tahun 2012 sampai pemilu presiden tahun 2019. Sebutan ini terkenal menyusul ramai penggunaan kata kampret dan cebong — term untuk kelompok pro dan oposisi.