AJI Nilai Jokowi Hipokrit Berikan Surya Paloh Bintang Mahaputra Utama

jokowo palohEramuslim.com – Jokowi memberikan sinyal pengekangan kebebasan pers. AJI meminta Jokowi tidak membawa Indonesia kembali ke era pengekangan kebebasan pers seperti masa Orde Baru.

Menurut Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen Suwarjono Meski tidak eksplisit, Jokowi menempatkan dua pernyataan tendensius dalam satu paragraf yang sama, sehingga mengesankan, semua media, termasuk yang sungguh-sungguh bekerja melayani publik, sebagai kambing hitam.

AJI menilai, Jokowi justru bersikap hipokrit dengan pernyataannya itu, karena sehari sebelum dia berpidato, telah menganugerahkan penghargaan Bintang Mahaputra Utama kepada Surya Paloh, pemilik stasiun televisi MetroTV. Tahun 2014 lalu, AJI mengumumkan penanggung jawab redaksi stasiun televisi MetroTV, yang dimiliki Surya Paloh, sebagai Musuh Kebebasan Pers. Bukan rahasia umum lagi jika Paloh menjadikan MetroTV dan Media Indonesia sebagai corong propaganda kubu Jokowi saat Pilpres 2014 lalu, sehingga netralitas dalam pemberitaannya sangat tercederai.

Menurut AJI, pemilihan Surya Paloh menjadi preseden buruk atas sikap negara terhadap kebebasan pers dan independensi ruang redaksi di Indonesia. Surya Paloh turut mewarnai wajah buram keberpihakan media saat pemilihan umum 2014.(rz)