eramuslim.com – Politikus senior Akbar Faizal menyampaikan pandangannya mengenai kondisi bangsa yang terus menghadapi berbagai persoalan yang semakin bertambah.
Menurutnya, jika tidak ada pihak yang bertanggung jawab dan hukum gagal menindak para pelaku yang menyebabkan permasalahan, maka kondisi bangsa tersebut dapat dikatakan kritis.
“Setiap bangsa punya masalah. Begitulah sebuah negara bertumbuh,” ujar Akbar melalui akun X @akbarfaizal68 pada 28 Januari 2025.
Ia menyoroti bahwa semakin banyak dan kompleksnya permasalahan yang muncul menandakan adanya sesuatu yang perlu diperhatikan di baliknya.
“Bangsa itu sedang sakit parah,” cetusnya.
Akbar juga menekankan bahwa Pemilu seharusnya menjadi kesempatan untuk mengganti kepemimpinan guna memperbaiki situasi yang ada.
“Di situlah seharusnya tujuan pergantian pemain (politik) melalui mekanisme Pemilu,” tuturnya.
Namun, dalam realitasnya, Akbar menilai bahwa yang terjadi justru sebaliknya, di mana kekuasaan cenderung dilanggengkan dengan melibatkan orang-orang yang saling mendukung tanpa perubahan berarti.
“Pemain baru masuk memperbaiki kerusakan pemain lama. Bukan malah soulmate,” tandasnya.
(Sumber selengkapnya: Fajar)
Anak2,muda2i,dewasa,orang tua. Sudah tak berdaya dng negri ini…agama,adat,adab,tatakrama…luntur tanpa pembatas.
Ya begitulah faktanya.
Semoga saja 2045 NKRI masih ada