Anies Tanggapi Isu Upaya KPK Menjegal Dirinya: Itu Urusan Mereka, Saya sih… Bismillah

eramuslim.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi adanya upaya penjegalan yang diduga dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK terhadap dirinya di kasus Formula E.

Anies tidak ambil pusing dengan adanya isu penjegalan itu. Dia mempersilakan masyarakat sendiri yang menilai.

“Jegal-menjegal dan yang lain-lain, itu tanggung jawab mereka yang melakukan penjegalan, bagi penonton silakan menyaksikan apakah sliding takel itu fair apa tidak,” ujar Anies Baswedan dilihat di YouTube CNN Indonesia dalam acara Political Show, dikutip Kamis 6 Oktober 2022.

Anies mengatakan, dirinya konsisten berjalan sesuai jalur sebagai Gubernur DKI jakarta.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, siap berdiskusi terkait Formula E. Dia berharap agar tidak ada yang memutar balikan fakta dalam kasus Formula E.

“Saya sih jalan terus aja, apa yang saya kerjakan, bismillah… dengan cara yang benar untuk kebaikan orang banyak. Bila kemudian ada yang tidak setuju, sampaikan, kita siap berdiskusi. Bila ada yang memutar balikan fakta, biar waktu yang membuktikan fakta yang sesungguhnya sepertii apa,” ucap Anies Baswedan.

“Dan saya merasa yakin betul bahwa Allah itu maha membimbing,” sambung dia.

Anies mengatakan, soal isu penjegalan itu menjadi urusan orang yang menjegal. Bagi dia, tetap konsisten bekerja untuk kemaslahatan orang banyak.

“Jadi ketika mendengar tentang penjegalan, sudahlah itu urusan mereka. Urusan saya adalah menjalankan dengan cara yang benar, dengan cara yang baik untuk kemaslahatan orang banyak. Biarkan saya pertanggung jawabkan kepada Allah, kepada diri saya, kepada anak-anak saya,” ujar Anies Baswedan.

Anies yakin, KPK bekerja secara profesional tanpa mau diintervensi pihak luar.

Dia mengatakan, KPK adalah lembaga terhormat dan mereka memiliki tugas untuk tetap menjaga integritas.

“Saya yakin KPK bekerja profesional. KPK adalah lembaga terhormat yang memiiki tugas menjaga integeritas.  Saya yakin mereka bekerja secara profesional,” katanya.

“Saya yakin KPK itu sanggup menanggapi intervensi politik dari mana pun,” tuturnya.

Lebih lanjut, Anies mengatakan, Formula E adalah event Internasional yang mampu menggerakkan ekonomi di Jakarta hingga Rp2,6 triliun.

“Ini adalah sebua ivent yang sukses sekali. Terbesar dalam sejarah Formua E. Saya mengatakan itu karena itu fakta. Fakta bahwa perekonomian yang bergerak 2,6 triliun. Itu manfaat yang dirasakan oleh seluruh masyaraka di Jakarta. Rp2,6 triliun pergerakan perekonomian,” ujarnya.

Dia menjelaskan, Formula E juga seperti event Internasional yang lainnya yang diselenggerakan di Indonesia.

“Ada hitungannya, dan ini adalah seperti event-event dunia yang diselenggarakan di Indonesia. Jadi ketika kita mengatakan sebuah event, itu baik atau tidak, jangan tanya siapa penyelenggaranya,” ucap Anies Baswedan.

Anies mengatakan, ajang Formula E jangan dipandang sebagai program Gubenur DKI Jakarta, tapi itu adalah event Pemerintah Provinsi yang membawa nama Indonesia di kanca Internasional.

“Kalau saya suka kepada penyelenggaranya saya bilang baik, kalau saya tidak suka kepada penyelanggaranya saya bilang jelek, ini bukan soal formua E, ini tentang RI, bagaimana nama Indonesia yang muncul di dunia,” pungkasnya. [FIN]