Arab Saudi Dilanda Cuaca Panas Ekstrem, Jemaah Haji Harap Waspada

eramuslim.com – Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) mengimbau para jemaah haji untuk mewaspadai cuaca panas ekstrem di Arab Saudi.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Amphuri Firman M Nur dalam diskusi daring yang digelar Forum Merdeka Barat 9 bertema “Dana Amanah, Haji Mabrur” di Jakarta, Selasa (31/5).

“Pelaksanaan haji saat ini di masa puncak musim panas. Kondisi saat ini suhu mencapai 40, 41 hingga 45 derajat Celcius,” ujar Firman.

Firman mengatakan, pada pelaksanaan wukuf saat Hari Arafah di bulan Juli mendatang bisa lebih panas. Suhu diprediksi bisa mencapai angka 50 derajat Celcius.

“Tiga hingga empat Minggu ke depan atau puncaknya saat di Arafah bisa 45 sampai 50 derajat,” jelasnya.

Oleh karena itu, dia meminta jemaah haji untuk menjaga stamina dan keadaan fisik.

“Perlu diperhatikan para jemaah untuk menjaga fisik dan menjaga stamina agar bisa melakukan semua tahapan haji dengan maksimal,” kata Firman.

Sebagai informasi, tahun ini pemerintah Arab Saudi kembali membuka pintunya bagi jemaah calon haji dari seluruh dunia. Indonesia mendapatkan kuota sepersepuluh dari total jumlah calon haji pada 2022.

Arab Saudi memberikan kuota haji Indonesia sebesar 100.051 orang. Kuota ini terdiri atas 92.825 haji reguler dan 7.226 haji khusus. [Genpi]