Asyari Usman: Era Jokowi Menyertakan Banyak Hikmah

Eramuslim.com – Alhamdulillah! Luar biasa pelajaran yang dihadirkan oleh Allah dari masa kepresidenan Joko Widodo (Jokowi). Di tengah banyak masalah yang beliau ciptakan, ada juga kebaikan yang patut disyukuri. Ada pelajaran berharga yang tak boleh dilupakan. Dan pelajaran berharga itu haruslah dijadikan panduan untuk menyelamatkan Indonesia.

Panduan itulah yang kita bawa ke dalam bilik suara pada pemilu 2019. Terutama panduan untuk pilpres.

Pelajaran berharga itu ialah: pertama, kita semua menjadi paham bahwa era Pak Jokowi cukuplah satu periode saja. Kedua, kita menjadi tahu bahwa era-era pendahulu beliau ternyata tidaklah seburuk yang disimpulkan oleh banyak orang yang keliru menyimpulkannya. Ketiga, kita menjadi paham bahwa begitu banyak orang yang kita sangka akan mempertahankan kedaulatan Indonesia, ternyata adalah orang yang bagaikan ingin menghancurkan bangsa dan negara ini.

Era Jokowi menyertakan banyak hikmah. Menjadi jelas bagi kita tentang kehebatan para pemimpin terdahulu. Tentang komitmen mereka untuk Indonesia yang berdaulat dan berwibawa. Menjadi jelas bagi kita bahwa pemimpin yang “prudent” (bijak) tidak identik dengan kemerakyatan dalam bentuk keblusukan.

Hari ini kita paham betapa mahalnya harga yang harus kita bayar untuk menikmati drama blusukan yang hampir tidak ada manfaatnya kecuali untuk hiburan politis (political entertainment) belaka. Sekarang barulah kita sadar bahwa blusukan adalah sajian yang sifatnya manipulatif, tidak esensial. Sesuatu yang “unsustainable”, tidak bisa terpertahankan untuk tujuan pembangunan yang hakiki.