Beda dengan Delta, Dokter RS Paru Persahabatan Beberkan Gejala Utama Omicron

eramuslim.com – Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr Erlina Burhan menjelaskan kondisi klinis terkini pasien Omicron di Indonesia. Berdasarkan gejalanya, sangat berbeda dengan pasien yang terpapar COVID-19 Delta.

Menurut dokter yang berpraktik di RSUP Persahabatan, pasien COVID-19 Delta umumnya mengeluhkan demam hingga anosmia, gejalanya termasuk khas.

Sementara yang terpapar Omicron, mayoritas mengeluhkan gejala COVID-19 batuk dan keluhan demam angkanya tidak signifikan.

“Ternyata sekarang batuk merupakan entry point-nya. Dulu Delta 80 persen demam, ini gejala terbanyak pasien Omicron batuk kering,” beber dia dalam konferensi pers PDPI Omicron, Senin (24/1/2022).

“Perhatikan orang-orang yang batuk kering, badan lemah, fatigue atau kelelahan. Batuknya biasanya kering dan sekarang yang juga kita lihat gejala yang sering selain batuk adalah nyeri tenggorokan, gatal tenggorokan, karena Omicron bereplikasi banyak di saluran napas,” sambungnya.