BIN Masuk ke Ponpes, Madrasah dan Datangi Masyarakat dari Pintu ke Pintu

Vaksinasi di ponpes serta madrasah secara rumah ke rumah dan pembagian bansos juga digelar serentak di tujuh provinsi.

Yaitu Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Riau, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan.

Untuk di tujuh provinsi Indonesia, pihaknya menyebarkan 15.000 vaksin dan 15.000 sembako beserta vitamin.

Budi Gunawan menjelaskan bahwa anak-anak santri atau siswa merupakan salah satu target utama dalam pemberian vaksin COVID-19.

Hal tersebut karena tingkat penularan COVID-19 sangat cepat bila terjadi pada anak-anak.

“Nanti pun setelah anak-anak sudah divaksin, harus diberi pengertian untuk tetap selalu menerapkan protokol kesehatan.”

“Anak-anak pada masa pandemi COVID-19 harus diberikan perhatian khusus,” katanya.

Dia berharap kekebalan kelompok bisa tercapai untuk menghindari penularan COVID-19.

Program kali ini merupakan akselerasi dari program vaksinasi tiga juta dosis per hari yang merupakan target pemerintah.

Dia berharap program vaksinasi pemerintah bisa mengapai target sehingga target herd immunity atau kekebalan komunal pun bisa mencapai 70 persen di akhir 2021.

Budi saat membagikan paket sembako kepada masyarakat di Desa Karang Tengah, Cianjur, mengatakan bahwa paket sembako pada kali ini merupakan bantuan untuk masyarakat pada masa PPKM level 4 yang diharapkan bisa bermanfaat bagi para penerimanya.

Bagi para penerima, pihaknya berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi mereka dan keluarga.

Budi mengingatkan kepada masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan vaksin agar tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

“Tetap mengikuti prokes, seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta yang lainnya. Insyaallah, pandemi COVID-19 bisa segera berakhir,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Yayasan Madrasah Tanwiriyyah Cianjur Kiai Deden Tanwiri mengaku sangat senang dan merasa tersanjung.

Karena ponpesnya terpilih sebagai lokasi vaksinasi nasional untuk pertama kalinya di Cianjur bagi usia 12—18 tahun.

“Kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada pemerintah pusat, khususnya BIN yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.”

“Semoga mereka diberi kekuatan serta semangat yang tinggi untuk terus mengejar target yang dicanangkan. Insyaallah, COVID-19 bisa segera berakhir,” pungkas Kiai Deden. [jpnn]