Eramuslim.com – Utang BUMN yang tembus Rp 5271 triliun per September 2018 menuntut perusahaan-perusahaan plat merah untuk tidak lagi menambahnya.
Menurut anggota Komisi VI DPR RI Mohammad Hatta, daripada berutang lebih baik BUMN membangun kerja sama operasi (KSO) dengan banyak pihak.
“Daripada mengutang lebih baik KSO atau BOT (Build Operate Transfer), terutama untuk perusahaan-perusahaan yang karya-karya dan sebagainya, saya lebih prefer itu,” katanya di Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (13/12).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mencontohkan, dalam pembangunan jalan tol dia menyarankan sudah seharusnya diterapkan sistem BOT.
“Biar mereka yang membangun, mereka yang mengoperasikan. Nanti sekian tahun mereka transfer kepada republik ini,” tambah Hatta. [rmol]
