Curhat Penjual Warteg di Jakarta: PPKM Level 4 Jangan Diperpanjang!

Eramuslim.com – Sejumlah pedagang kali lima hingga penjual warteg di DKI Jakarta berharap agar PPKM level 4 tidak diperpanjang. Mereka mengatakan penerapan PPKM level 4 mengakibatkan penghasilannya menurun.

Permintaan itu disampaikan oleh salah seorang pedagang warteg di Jakarta Barat, Siti Julaeha (24). Dia mengeluhkan pendapatan menurun selama masa PPKM level 4 berlangsung.

“Ya jangan sampe (diperpanjang), nanti gimana ya pusing kita kan. Iya sekarang benar-benar turun drastis, ini turun banget apalagi kan nggak boleh makan lama-lama di tempat jadi ngaruh juga kan sama pendapatan, hampir 80% (pendapatan turun),” ungkap Siti saat ditemui di wartegnya di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Minggu (1/8/2021).

Siti juga mengungkapkan kendala bagi pengemudi ojek online yang tak bisa makan di lokasi di atas jam 20.00 WIB. Dia terpaksa tak melayani pembeli itu lantaran takut ditegur petugas.

“Sementara banyak ojek-ojek gitu makan di jalanan kan kasihan kita kan mau gimana lagi ya. Kalau kita ngebolehin makan di tempat ada dendanya, diangkutin Satpol PP ya gimana lagi ya. Orang ada yang nggak mau dibungkus juga. Ya kita mau gimana ya. Takut kena Satpol PP juga. Kalau customer nggak makan di sini ya kita pendapatannya mau gimana,” ungkap Nur.

PKL Minta Win-win Solution

Curahan hati juga disampaikan oleh pedagang angkringan di Jakarta Barat, Nur (24) dan Akmal (22). Akmal meminta pemerintah memberikan solusi yang saling menguntungkan.

“Kami mau win-win solution,” tegas Akmal saat ditemui detikcom di gerainya yang berlokasi di Jalan Anggrek Rosliana VII, Palmerah, Jakarta Barat.