Dari Cari Jamaah Hingga Mencatat Titipan Doa, “Labbaik” Jadi Aplikasi Haji dan Umrah Canggih Indonesia

Eramuslim – Dalam ajang International Halal Lifestyle Expo dan Conference (Inhalec), aplikasi Labbaik kembali ikut serta dalam pameran yang digelar kedua kalinya di Exhibition Balai Kartini Jakarta dengan fitur terbaru menemukan jamaah yang hilang.

CEO aplikasi Labbaik Maya Widyanto mengatakan, fitur itu insya Allah akan di-launching pada Desember 2017 mendatang. “Sekarang masih versi 2.5, akhir Desember nanti kita akan launching yg versi 2.8 nah itu penambahan fiturnya, ada messenger sama tracking,” ujar dia saat ditemui di booth-nya, Kamis (19/10) sore.

Jadi, Maya menjelaskan, problem awal pembuatan aplikasi Labbaik adalab sulitnya jamaah membuka buku panduan ketika mereka thawaf. Kemudian muncul problem lain, yakni jamaah sering hilang. Dengan adanya fitur tracking, aplikasi akan bisa dilihat melalui icon pemilik akun, atau bisa di message melalui fitur messenger itu.

Penting bagi jamaah untuk paham aplikasi Labbaik, mendownload dan menggunakannya di tanah suci. Sayangnya, Labbaik belum bekerjasama dengan Kementerian Agama untuk mencoba mengatasi jamaah hilang ketika haji.

“Untuk saat ini kita masih kerja samanya denga Amphuri. Kita maunya asosiasi ini kan banyak travel-travelnya, nah kita akan memfasilitasi travel-travel itu untuk jamaahnya. Kita juga akan edukasi jamaah soal aplikasi ini agar bermanfaat di sana,” papar Maya.

Aplikasi Labbaik juga dibuat sesederhana mungkin, agar lansia yang sudah sesepuh sekalipun, bisa ikut menggunakannya juga. “Insya Allah memudahkan,” tutur dia.