Deklarator KAMI: Hukum Sejarah Akan Terulang Jika Pemerintah Tetap Bebal

Eramuslim.com -Hukum sejarah akan terjadi jika pemerintah antikritik serta masukan dari civil society atas keprihatinan nasib bangsa Indonesia saat ini. Hukum sejarah yang dimaksud yakni jatuhnya rezim tang tengah berkuasa.

Begitu kata salah satu penggerak Koalisi Aksi Menyelematkan Indonesia (KAMI), Ahmad Yani dalam webinar FRONT PAGE ‘Obrolan Bareng Bang Ruslan bersama, deklarator KAMI Dr. Ahmad Yani’ yang disiarkan langsung melalui akun Facebook Republik Merdeka Network, Kamis (6/8).

Ahmad Yani menegaskan, KAMI merupakan gerakan moral yang tidak melakukan gerakan politik praktis. “Walaupun di dalam gerakan itu bisa juga berdimensi politik seperti itu, tapi tidak politik praktis,” ujar Ahmad Yani.

KAMI sendiri nantinya akan menyampaikan pandangan dan persepsi kepada publik atas kondisi bangsa Indonesia saat ini. Penyampaian itu bisa berupa kritikan dan saran yang harus dilakukan oleh pemerintah.

“Contoh, nanti kita akan membedah sistem ekonomi kita. Apa betul sistem ekonomi yang ada ini sudah sesuai dengan ekonomi Pancasila atau sesuai dengan ekonomi yang diinginkan. Kami akan menyampaikan secara terbuka, silakan pemerintah, DPR untuk merespons, masih ada waktu,” jelas mantan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.