Dipolisikan karena Tuding Luhut Bisnis Tambang di Papua, Kubu Haris Azhar: Pembungkaman!

Eramuslim.com – Kuasa Hukum Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar yakni Nukholis Hidayat mengaku menyayangkan langkah Menko Marvest RI Luhut Binsar Pandjaitan yang secara resmi melaporkan Haris ke Polda Metro Jaya.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan di Polda Metro Jaya melaporkan Haris Azhar dan Fatia Maulida, Rabu (22/9/2021). [ANTARA]

Haris dilaporkan dengan dugaan telah menyebarkan fitnah dan berita bohong alias hoaks.

“Kami menyayangkannya. Setelah semua upaya dan itikad baik dan undangan pertemuan untuk mengklarifikasi perbedaan pandangan,” kata Nurkholis saat dihubungi, Rabu (22/9/2021).

Ia mengatakan, pelaporan ke polisi bukan lah langkah terpuji dan tidak memberikan andil positif untuk mendukung keberanian warga untuk berpartisipasi dalam mengawasi pemerintahan.

“Penggunaan kepolisian sebagai institusi negara yang dibiayai dan mengabdi pada kepentingan publik untuk kepentingan pribadi dan tujuan pembungkaman bukan langkah yang bermartabat dan tidak pantas untuk ditiru,” tuturnya.

Lebih lanjut, Nurkholis berharap agar pihak kepolisian dapat menghentikan proses hukum terhadap laporan tersebut. Pasalnya laporan hanya dinilai sebagai langkah pembungkaman suara kritis warga.

“Kami berharap Kepolisian RI untuk menghormati Konstitusi dan berani menghentikan setiap upaya pemidanaan dengan motif yang bertujuan membungkam suara kritis warga negara,” tandasnya.