Habib Rizieq Bisa Saja Pulang Setelah Era Kekuasaan Jokowi

Eramuslim.com – Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab berada di luar negeri dan tak mau pulang untuk sementara waktu. Hal itu lantaran polisi sedang menyelidiki kasus chat berbau pornografi yang diduga melibatkan Habib Rizieq dan seorang wanita Firza Husein. Habib Rizieq menilai kasus tersebut mengada-ada dan sangat kental fitnahannya.

Kuasa hukum Habib Rizieq, Sugito Atmojo Pawiro mengatakan kasus tersebut sangat politis. Maka dari itu, Habib Rizieq tak mau pulang ke Indonesia untuk dipermalukan tanpa bisa dibuktikan.

“Habib enggak mau lah. Habib Rizieq bisa saja belum pulang sampai Jokowi tidak lagi jadi presiden,” kata Sugito saat dihubungi, Rabu (17/5).

Mengenai rencana Polri keluarkan red notice untuk jemput paksa, Sugito merasa keberatan. Menurutnya, jika polisi tetap keluarkan red notice, Habib Rizieq sudah punya cara untuk mengatasinya.

“Tentunya habib punya cara untuk tidak akan pulang ke Indonesia sampai hukum tegak untuk adil kepada semua. Tidak tegak untuk kepentingan kekuasaan,” ucapnya.

Sebelumnya, penyidik Polda Metro Jaya merampungkan gelar perkara kasus dugaan chat berkonten pornografi antara Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein dengan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab. Dari hasil gelar perkara ini pihak kepolisian menetapkan Firza Husein sebagai tersangka pornografi. Firza sendiri membantah keras jika dirinya merupakan pelaku foto-foto seperti yang dituduhkan.

“Jadi penyidik telah memeriksa FHM. Setelah periksa dapatkan hasil pemeriksaan dan gelar perkara hasilnya bahwa malam ini selesai pukul 22.000 WIB, status saksi FHM jadi tersangka,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono.

Habib Rizieq juga sudah membantah kebenaran rekaman percakapan dirinya dengan Firza. Menurutnya, rekaman tersebut merupakan fitnah. “Rekaman fitnah yang mengatasnamakan Firza dan saya itu adalah fitnah,” tegasnya di Mapolda Metro Jaya.

Menurut Habib Rizieq, Firza juga telah membantah atas hal tersebut melalui pengacaranya, Yakub Arupalaka. “Di mana Firza menolak ada rekaman foto suara. Beliau menolak dan tidak tahu sama sekali,” tandasnya.

Firza menegaskan bukan orang dalam chat bernada porno diduga bersama pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab. Firza juga menegaskan foto-foto vulgar dalam chat tersebut adalah bukan dirinya.(jk/mdk)