Heboh Video Alquran Palsu, Ini Penjelasan Kemenag Tentang Riwayat Warsy Dari Imam Nafi’

Eramuslim – Kementrian Agama (Kemenag RI) menyikapi viralnya video yang berisi isu isi Alquran yang telah diubah.

Atas beredarnya informasi tersebut di media sosial, pihak Kemenag merasa perlu untuk memberikan klarifikasi.

Setelah melakukan pengamatan, Kemenag menjelaskan bahwa tidak ditemukan adanya pengubahan isi Alquran.

Perbedaan isi dalam Alquran tersebut disebabkan karena mushaf Alquran menggunakan sistem penulisan yang berbeda dengan yang biasa digunakan di Indonesia.

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Kemenag RI melalui video yang diunggah lewat akun Twitter resmi, Jumat (12/10).

Dalam dua unggahan videonya, Ustaz Fahrur Rozi, pentashih Alquran dari Kemenag memberikan penjelasan singkat mengenai adanya Alquran yang berbeda sistem penulisannya tersebut.

“Kita akan membahas tentang Alquran riwayat Warsy dari Imam Nafi,” kata Ustaz Fahrur Rozi.

“Kenapa ini kita bahas, karena sejak kemarin ada sebuah unggahan video tentang Alquran riwayat Warsy dan dalam video tersebut dikatakan Alquran ini adalah Alquran palsu.”