Ini Janji Sandiaga Di Hadapan Nelayan Indramayu dan Indonesia

Eramuslim – Calon Presiden nomor urut 2 Sandiaga Salahudin Uno memulai perjalanan menyerap aspirasi masyarakat di tempat Pelelangan Ikan Karangsong Indramayu, Jawa Barat, Rabu (10/10).

Sentra penjualan ikan terbesar di Jawa Barat ini, menyuplai 62 persen persediaan ikan di provinsi Jabar, dengan produksi lebih dari 33 ribu Ton pertahun.

Para nelayan mengeluhkan soal Surat Ijin Penangkapan Ikan (SIPI). Proses birokrasi yang rumit, membuat banyak kapal menganggur dan nelayan tidak melaut. Salah satunya adalah juragan kapal H. Hariri.

“Kasihan pak kalau nelayan tidak melaut. Banyak keluarga yang bergantung pada pekerjaan ini. Satu kapal itu memperkerjakan 16 orang nelayan mereka menghidupi, katakanlah, 1 nelayan punya 4 orang yang harus dihidupi, berarti 64 orang bisa tidak makan,” kata Hariri kepada Sandiaga Uno.

Cawapres 02 Sandiaga Uno kunjungi sentra ikan Karangsong, Indramayu

Hal sama diungkapkan Ketua Koperasi Mina Mitra Nelayan Karangsong, Darto. Menurut Darto, para nelayan tidak pernah meminta bantuan pemerintah.

“Kami nelayan di sini dididik mandiri sejak kecil. Jadi tolong jangan dipersulit izin kami. Dan ini bukan cuma di Indramayu, tapi juga nelayan seluruh Indonesia. Saya minta Pak Sandi berjanji mempermudah soal ijin ini,” tuturnya.

Sandi pun menyanggupi untuk mewujudkan keinginan para nelayan tersebut.