eramuslim.com – Aksi koboi dan brutal yang dilakukan oknum Polisi di sebuah Cafe di Jakarta Barat , mengundang kecemasan dari berbagai pihak, salah satunya dari Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane .
“IPW mendesak oknum polisi yang diduga sebagai pelaku penembakan dijatuhi hukuman mati dan Kapolres Jakarta Barat harus segera dicopot dari jabatannya,” kata Neta melalui keterangan tertulis, Kamis (25/2).
Alasan pencopotan jabatan Kapolres , menurut Neta , ada 2 hal yang prinsip.
“Pertama, sebagai penanggungjawab keamanan wilayah dia membiarkan ada kafe yang buka hingga pukul 04.00, padahal saat ini tengah pandemi Covid 19,” kata Neta.
Sedangkan alasan kedua, lanjut Neta, Kapolres kurang memperhatikan perilaku anak buahnya hingga terjadi peristiwa brutal yang diduga dilakukan anak buahnya di wilayah hukumnya.
Berdasarkan data IPW, aksi penembakan dilakukan seorang anggota Polisi berakibat 3 orang tewas dan 1 luka itu terjadi pada Kamis dini hari (25/2).
“TKP nya di RM Kafe RT 12/04 Cengkareng Barat, Jakarta Barat. Pelaku diduga berinisial CS anggota Polsek Kalideres, Jakarta Barat,” kata Neta.
Ketiga korban tewas adalah, S (Anggota TNI AD/keamanan RM kafe), FSS (waiters) dan M (kasir RM Kafe). Sedangkan korban luka H (Manager RM Kafe).
