Israel Serang Hamas Pakai Rudal Presisi

Gedung al-Jalaa yang menampung kantor media Associated Press (AP) dan Al Jazeera dilanda serangan udara Israel di Kota Gaza

eramuslim.com — Pemerintahan Presiden Joe Biden diketahui menyetujui penjualan rudal presisi senilai 735 juta dolar Amerika Serika (AS) ke Israel . Kesepakatan itu berlangsung seminggu sebelum pecahnya pertempuran antara Israel dan Hamas  di Jalur Gaza.

The Washington Post melaporkan, parlemen AS diberitahu tentang usulan penjualan amunisi berpemandu presisi itu pada 5 Mei, 6 hari sebelum Hamas  menembakkan roket ke Israel .

Anggota parlemen memiliki waktu 15 hari untuk menolak penjualan tersebut sejak pemerintah secara resmi memberi tahu mereka. Namun, menurut laporan itu, beberapa anggota parlemen baru mengetahui penjualan tersebut selama akhir pekan.Beberapa anggota perlemen dari Partai Demokrat pun menyikapi penjualan itu dengan kritis.

“Membiarkan penjualan bom pintar yang diusulkan ini dilakukan tanpa menekan Israel untuk menyetujui gencatan senjata hanya akan memungkinkan pembantaian lebih lanjut,” kata salah satu anggota parlemen Demokrat di komisi Urusan Luar Negeri.Demokrat sendiri belakangan ini getol mengkritik hubungan AS dengan Israel .  Mereka meminta pemerintah untuk memberikan bantuan militer kepada Israel  tanpa syarat.