Jelaskan Maksud Jokowi Soal Babi Panggang, Fadli Zon ke Fadjroel: Mending Minta Maaf daripada Ngeles

Eramuslim.com – Anggota DPR RI Fadli Zon meminta juru bicara Presiden, Fadjroel Rachman agar meminta maaf karena dinilai keliru meluruskan pernyataan Presiden Jokowi terkait kuliner Bipang Ambawang, kuliner khas Kalimantan.

dua petani

“Kalau Bipang Ambawang artinya “babi panggang”, sebaiknya minta maaf saja karena yang nulis konsep pidato P Jokowi keliru mempromosikan makanan untuk lebaran,” kata Fadli Zon di akun Twitter-nya, Sabtu (8/5).

Fadli Zon nilai Fadjroel sengaja mengaburkan maksud Jokowi yakni Bipang Ambawang yang merupakan babi panggang menjadi jipang dari beras.

“Ini lebih baik ketimbang ngeles mengaburkan bipang dan jipang dari beras. Bilang saja maksud beliau adalah jipang bukan bipang,” kata Fadli Zon.

Sebelumnya, jubir Fadjroel mencoba meluruskan maksud Jokowi yang mengajak masyarakat membeli Bipang Ambawang khas Kalimantan untuk oleh-oleh mudik lebaran

Fadjroel bilang, maksud Jokowi adalah Jipang yang terbuat dari beras.

“Ini BIPANG atau JIPANG dari beras. Makanan kesukaan saya sejak kecil hingga sekarang. BIPANG atau JIPANG dari beras ini yang dimaksud Presiden Jokowi. Terimakasih. #BungFADJROEL #Bipang,” tulis Fadjroel di Twitter-nya, Sabtu (8/5).

Netizen kemudian mengingatkan Fadjroel bahwa Jokowi dengan jelas menyebut Bipang Ambawang. Namun Fadjroel menyebut bahwa dirinya tidak mengetahui.

“Inggih Bipang/Jipang makanan halal semua agama. Kalau bipang ambawang (saya malah belum tahu) kalau artinya demikian untuk nonmuslim. Terimakasih,” tulis Fadjroel.

Namun kemudian Fadjroel diduga mengedit cuitannya setelah dikritik netizen.

“Ini BIPANG atau JIPANG dari beras. Makanan kesukaan saya sejak kecil hingga sekarang. BIPANG atau JIPANG dari beras ini memang makanan hit sampai sekarang ya. Nuhun ~ #BungFADJROEL #Bipang,” tulis Fadjroel.