Diduga Kuat Korban Teve, Nenek Ini Ngaku Puasa dan Sholat Sunat Agar Ahok Menang

nurul
Selain puasa dan sholat sunnah, hobinya yang lain sangat mungkin nonton metrotipu

Eramuslim.com – Balon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama tidak hanya mendapatkan dukungan moril dan suara, tetapi juga doa. Dukungan tersebut diberikan oleh Nurul (65) yang merupakan warga Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Nurul mengaku sampai hari ini sudah berpuasa mengharapkan agar Basuki atau akrab disapaAhok itu dapat kembali memimpin Pemprov DKI Jakarta. Tidak hanya itu, dia mengaku melakukan salat sunah setiap hari agar doanya itu dikabulkan oleh tuhan.

“Ibu sampai nyolatin sampai 24 rakaat setiap hari untuk Pak Ahok. Kalau puasa sudah sampai 118 hari sampai hari ini. Nanti puasa sampai 15 Februari baru istirahat,” kata Nurul di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/11).

Perempuan yang mengenakan hijab berwarna merah itu mengatakan, niat utamanya berpuasa dan salat sunah ini sepenuhnya untuk Allah SWT. Namun, dia mengharapkan agar memberikan kesempatan kepada mantan Bupati Belitung Timur diberikan kesempatan sekali lagi memimpin DKI.

“Karena Allah yang jelas ya (saya puasa dan salat), dan kita butuh pemimpin yang seperti ini, pemimpin seperti Ahok dan Jokowi,” terangnya.

Mengenai kasus penistaan yang menjerat Ahok, Nurul memiliki pandangan berbeda dari publik. Sebab dia menilai, secara gestur Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian sebenarnya menetapkan tersangka karena ada banyak tekanan.

“Dari body language Pak Tito Karnavian kan kelihatan bahwa itu karena tekanan dari pada bakar lumbung padi lebih baik tangkap tikusnya. itu yang kita takuti ditahan,” tutupnya.

Banyak orang Islam yang seperti Nurul, melakukan sesuatu tanpa dilandasi ilmu tauhid yang benar. Dan ketika ditanya apa yang dilakukan setiap hari, kebanyakan dari mereka akan menjawab, “Nonton teve….” Kasihan, banyak yang menjadi korban teve, terutama stasiun teve yang jelas-jelas tukang tipu umat. (hk/mdk)

surat-ahok-quran
Si nenek Nurul tahu ini gak ya?