KPK: Ada Cacat Logika di TGPF Bentukan Kapolri

Eramuslim.com – Hasil investigasi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Novel masih mengecewakan bagi KPK secara khusus, dan bagi masyarakat pada umumnya. Sebab, pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan belum juga terungkap.

Terlebih, TGPF dinilai cacat logika saat menyebut Novel diduga telah melakukan excessive abuse of power atau telah dianggap menggunakan kewenangannya secara berlebihan.

Jurubicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, pihaknya mengaku aneh dengan laporan TGPF tersebut.

“Jadi, logikanya pelaku merasa keberatan atau marah karena Novel melakukan excessive abuse of power. Nah, pertanyaannya dari mana tim gabungan pencari fakta tahu persepsi dari pelaku? Apakah TGPF sudah memeriksa terhadap pelaku sehingga mengambil kesimpulan itu,” ujar Febri kepada wartawan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (18/7).