Lemahnya Pengawasan Terhadap Orang Asing Juga Suburkan Terorisme

Eramuslim.com – Pengamat pertahanan Susanintyas Nefo Handayani Kertopati menilai maraknya aksi terorisme salah satunya akibat lemahnya pengawasan orang asing.

Fungsi pengawasan tersebut yakni berkaitan dengan UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

“Menurut saya sejak 2011, pengawasan orang asing kita lemah. Dan masih rendahnya tingkat kewaspadaan warga terhadap lingkungannya sehingga kerap kali kehadiran warga baru tidak mendapat atensinya,” ungkapnya melalui pesan tertulis kepada redaksi, Senin (21/5).

Perempuan yang akrab disapa Nuning ini menuturkan, lemahnya pengawasan terhadap orang asing tersebut karena UU 6/2011 tidak lagi dikelola oleh lembaga yang bersifat administratif.

“Dulu kan 1×24 jam harus lapor bila ada orang asing masuk wilayah kita,” katanya.

Nuning melanjutkan, seharusnya instansi terkait dalam penanggulangan dan pencegahan terorisme lebih diaktifkan seperti departemen pendidikan agama dan departemen sosial.

“Terlebih BNPT harusnya lebih memperluas upaya deradikalisasi pada sasaran yang tepat dengan metode yang tepat,” tutup Nuning. [rakyatmerdeka]