M. Rizal Fadillah: Penjilat Politik

Eramuslim.com -PADA periode kedua ini, orang di lingkaran presiden “berterima kasih” dan berlomba lomba melakukan jilatan politik. Asumsinya bahwa Presiden bisa dua periode berarti hebat, bahkan spiritualis bisa saja menganggap “sakti mandraguna”.

Tentu tidak bagi lawan atau pengkritiknya. Dikatakan penjilat jika dukungan atau bantuan atau sikap terhadap Presiden berlebihan. Di luar kewajaran.

Semua tahu tentang putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. Anak muda pengusaha, tidak memiliki pengalaman politik. Kini “didorong” untuk maju dalam kompetisi Pilwalkot Solo. Didukung oleh banyak partai.

Yang mengejutkan adalah dukungan Gerindra, dan konon PKS, yang biasanya mencalonkan sendiri pasangannya. Orang bertanya ada keanehan dalam dukungan “rame-rame” kepada sang putra Presiden ini.

Berhubungan kah dengan masuknya Gerindra dalam “Koalisi” Jokowi? Lebih menukik dari ikutnya “duo Prabowo” di Pemerintahan Jokowi?