Mahfud MD Buka-bukaan soal Pesan Presiden untuk Kasus Brigadir J

Menko Polhukam Mahfud MD.

Eramuslim.com – Menko Polhukam Mahfud MD menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah membuat arahan yang sangat jelas menyikapi pengungkapan kasus tewasnya Nofryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Mahfud mengatakan itu saat ditanya tentang perkembangan penyelesaian kasus tewasnya anggota Brimob itu pada Jumat (8/7) kemarin.

“Presiden minta agar ini dibuka dengan sejujur-jujurnya,” kata mantan Ketua MK itu ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/8).

Mahfud mengingatkan bahwa pengungkapan kasus tewasnya Brigadir J jangan sampai ada yang ditutup-tutupi, karena aksi itu cepat atau lambat akan diketahui.

“Kalau ada yang tersembunyi atau disembunyikan, nanti akan terlihat kalau ada upaya seperti itu, itu saja,” kata eks Menhan RI itu.

Mahfud pun mengajak masyarakat bisa memantau terus perkembangan pengungkapan kasus tewasnya Brigadir J, karena hal tersebut segera dituntaskan.

“Jadi, saya minta masyarakat ikuti saja perkembangan ini nanti akan ada ujungnya,” ujarnya.
Brigadir J sebelumnya disebut polisi tewas dalam sebuah insiden baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo di Jakarta Selatan, Jumat (8/7) kemarin.

Brigadir J tewas di tempat dalam baku tembak karena terkena beberapa peluru, sedangkan Bharada E diamankan kepolisian pascaperistiwa.

Klaim kepolisian, kasus baku tembak bermula dari dugaan pelecehan seksual oleh Brigadir J kepada Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo. Namun, polisi masih menyelidiki kasus tewasnya Brigadir J secara mendalam. Polisi menggelar uji balistik, olah TKP, hingga autopsi ulang kepada jenazah Brigadir J. (FAJAR)