Minta Maaf, Azam Khan Jelaskan ‘Monyet’ di Konpers Edy Mulyadi

Penjelasan Azam Khan

Celetukan kata ‘monyet’ Azam Khan itu pun bikin heboh media sosial. Azam lantas memberikan penjelasan.

“Bahwa tidak ada yang menyinggung Kalimantan. Hanya kebetulan Mas Edy berbicara, tentang masalah orang itu dipindah ke sana, itu kan tempat buang jin. ‘Sekarang siapa yang mau beli, genderuwo kah atau kuntilanak kah?’, ‘Nah sekarang ini Om Azam’. ‘Om Azam dari mana di mana?,’ ‘Jakarta’. ‘Oke di mana Jakarta?’ ‘Jakarta Pusat.’ ‘Terus mau pindah ke sana?’ Saya geleng-geleng kepala, nah karena persepsinya hutan kan belum ada bangunan, terus saya nyambut sedikit saja sama dengan monyet,” ujar Azam menirukan percakapan dengan Edy.

Azam menjelaskan kata ‘monyet’ di sana bukan bermaksud untuk merendahkan Kalimantan. Kata ‘monyet’ itu, kata Azam, merujuk kepada dirinya sendiri jika pindah ke hutan.

“Maksudnya tuh posisi saya sama dengan monyet kalau saya pindah di hutan belantara. Hanya memang tidak saya jelaskan tetapi sedikit pun, tidak ada saya menyinggung orang Kalimantan atau bahkan bahasa Kalimantan, tidak ada. Nah, di situlah yang digoreng, mungkin digoreng macem-macem,” ujar Azam.

Dia pun menyampaikan permintaan maaf. Meskipun, kata Azam, celetukannya tidak bermaksud merendahkan orang lain.

“Kalaupun saya dianggap begitu, nggak apa-apa. Saya selaku orang Muslim mohon maaf, mungkin saya khilaf dalam menyampaikan. Walaupun urgensinya nyambungnya itu tidak ada sama sekali, bahkan ada beberapa advokat-advokat senior di Kalsel, di mana itu, kalau Bang Azam nggak masalah, kami juga tidak mempersoalkan,” beber Azam. [Detik]